Selain untuk sarana menyeberang, jembatan menjadi salah satu situs melakukan bunuh diri. Ternyata beda perlakuan untuk mengantisipasi perbuatan nekad itu terhadap jembatan di Australia, AS (Amerika Serikat), dan Indonesia.
Salah satu orang terkenal yang melakukan bunuh diri melompat dari jembatan adalah sutradara film mahsyur Top Gun (1985) Tony Scott yang melakukannya di Jembatan Vincent Thomas di California, AS.
Pilihan mengakhiri hidup di penyeberangan juga digambarkan dengan jenaka oleh komedian Steve Martin lewat film The Lonely Guy (1984).
Untuk mengurangi angka bunuh diri di jembatan, ternyata dilakukan tindakan pencegahan. Hal itu membuat mereka yang depresi berpikir ulang untuk mengakhiri hidup di tempat tersebut.
Dua jembatan yang sering dipakai untuk bunuh diri adalah Jembatan Story di Australia dan Jembatan Golden Gate di San Fransisco di AS. Di Jembatan Story dipasang kawat pembatas, sedangkan di Jembatan Golden Gate dipasang jaring pengaman.
Lalu bagaimana dengan di Indonesia?
Jembatan Ikonik
Meskipun angka bunuh diri di negara kita termasuk rendah, namun di sini juga ada jembatan yang akhir-akhir ini menjadi favorit untuk melompat, yakni Jembatan Barelang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Menurut data Basarnas tahun 2024 terdapat 5 percobaan bunuh diri di jembatan ikonik Kota Batam itu dengan 4 orang meninggal dunia dan 1 selamat.
Agar peristiwa tragis itu tidak terulang Yayasan An Nubuwwah Batam melaksanakan kegiatan rukiah di Jembatan I Barelang, yang tujuannya untuk mencegah tindakan bunuh diri yang sering terjadi di sana.
Pelaksanaan rukiah itu diawali salat hajat dua rakaat yang dipimpin seorang ustaz dari Yayasan tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan salat gaib dan berdoa untuk keselamatan dan ketentraman di sekitar Jembatan itu.
Acara rukiah itu dilanjutkan dengan penyiraman air yang telah dibacakan doa-doa di sepanjang tepi Jembatan Barelang.
Ketua Yayasan An Nubuwwah Batam, Candra P Pusponegoro menyatakan tujuan merukiah Jembatan Barelang karena tempat itu sering menjadi lokasi bunuh diri. Bahkan beberapa pasien yang dirukiahnya juga mengaku sering mendapat bisikan untuk bunuh diri di jembatan itu.
"Jadi pasien yang kami tangani bercerita terpanggil dan dibisikkan untuk mengakhiri hidupnya di lokasi ini. Puluhan orang mengatakan seperti itu mereka tinggal berbagai daerah di Batam," ujarnya pada Jumat, 19 Juli 2024.
Candra juga berempati pada pihak kepolisian, Ditpam BP Batam, dan Basarnas yang bersusah payah dalam melakukan pencarian pelaku bunuh diri.
Ternyata beda cara untuk mengurangi angka bunuh lompat jembatan di Australia, AS, dan di Indonesia. [Benhil]