Judi Online Jerat Anggota DPR, Ini Jumlah Pemain dan Keuntungannya

Habiburokhman

Judi online (judol) kembali memakan korban, kali ini anggota DPR yang tertangkap basah melakukan permainan uang tersebut. Berapa sebenarnya jumlah pemain yang aktif di permainan itu dan berapa keuntungannya?

Melihat animo masyarakat yang sangat besar dari bisnis yang dianggap haram oleh mayoritas orang Indonesia itu, berikut ini Benhil mengulas tentang dua hal tersebut.

Belum lama kasus seorang polwan (polisi wanita) yang membakar suaminya yang juga anggota polisi karena sang suami tidak menyerahkan sebagian gajinya dan malahan dipakai untuk judol, kini kasus permainan uang itu muncul lagi. Kali ini yang kedapatan bermain judol adalah anggota DPR.

Hal itu disampaikan anggota DPR RI Habiburokhman yang menyatakan kalau ada anggota DPR yang sempat diadukan ke MKD (Mahkamah Kehormatan Dewan) oleh keluarganya karena diduga bermain judol. 

“Enggak, enggak banyak ada beberapa saja,” ujar politisi Gerindra itu pada Senin, 17 Juni 2024. 

Seusai menerima laporan itu, MKD memanggil anggota DPR tersebut dan memberikan peringatan kalau bermain judol melanggar kode etik anggota DPR. 

Lebih lanjut, Habiburokhman juga menjelaskan kalau MKD menerima laporan dugaan anggota DPR bermain judol saat pandemi Covid-19.

Secara terpisah, Wakil Ketua MKD DPR Nazaruddin Dek Gam mengaku tidak tahu siapa anggota DPR yang dilaporkan ke pihaknya karena diduga bermain judol. Dia beralasan saat itu belum menjabat di MKD.  

Judi Industri Raksasa

Kasus judi online yang kesekian kali yang kini menjerat anggota DPR tentu membuat orang membayangkan betapa banyak orang yang tertarik dengan permainan itu dan betapa besar perputaran uangnya.

Bisnis judi sebenarnya bukan usaha main-main. Negara-negara yang melegalkan bisnis permainan uang itu menjadikan bisnis tersebut sebagai sebuah industri.

Menurut data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK jumlah pemain aktif judol di Indonesia sekitar 3,2 juta orang. Sedangkan perputaran uangnya sekitar 100 triliun.

Melihat besarnya uang yang berputar di bisnis itu membuat netizen melontarkan ide untuk melegalkan bisnis judi.

'Nggak usah malu, legalkan judi,' tulis netizen itu.

Lalu berapa besar pendapatan dari industri judi? Menurut laporan Inspeksi dan Koordinasi Perjudian Macau, pendapatan dari bisnis itu sebesar 24,9 miliar pataca atau US$3 miliar (kira-kira Rp 41,9 triliun) hanya selama bulan Januari 2019 saja.

Sedangkan negara terdekat yang melegalkan judi adalah Malaysia dan Singapura. [Benhil]

 

Surga Tropis

Tropics Paradise is a collection of writings and papers presented at, from, and to the tropics. Actually, the tropics is a place that comfortable, warm, and affluent. But the situation goes undermined by the real interests that not coming from the tropics itself, such as politics, ideology, lifestyle, and others. So for that matters, Tropical Paradise wants to restore a beautiful sense of the area.

Previous Post Next Post

Contact Form