Indonesia, sebagai salah satu negara dengan keanekaragaman hayati terbesar di dunia, memiliki banyak jenis burung yang menarik perhatian para pecinta burung.
Dari burung dengan kicauan merdu hingga yang memiliki warna-warni eksotis, beberapa di antaranya memiliki harga yang sangat tinggi.
Berikut adalah delapan burung termahal di Indonesia yang membuat banyak orang rela merogoh kocek dalam.
1. Murai Batu
Dikenal sebagai raja burung kicau di Indonesia, Murai Batu memiliki tubuh mungil namun suara yang sangat merdu. Burung ini, yang beratnya sekitar 29 gram, hidup di hutan primer Sumatera, Jawa, dan Semenanjung Malaysia.
Harga Murai Batu biasa bisa mencapai Rp2 juta, sedangkan yang sering memenangkan lomba dapat mencapai Rp50 juta hingga Rp800 juta.
2. Cucak Rowo
Cucak Rowo menjadi favorit di kalangan pecinta burung kicau berkat suaranya yang merdu. Burung ini dibanderol mulai Rp2 juta hingga Rp5 juta untuk yang biasa. Namun, harga burung yang kerap memenangkan lomba bisa melonjak hingga Rp25 juta
3. Love Bird
Meski berasal dari Afrika, Love Bird sangat populer di Indonesia. Burung ini dihargai mulai Rp100 ribu hingga Rp10 juta, tergantung keindahan dan kualitas suaranya. Beberapa spesies langka dengan prestasi tinggi bisa mencapai Rp30 juta.
4. Cucak Ijo
Dengan warna hijau muda yang mencolok, Cucak Ijo sering tampil dalam lomba burung kicau. Harga burung ini mulai dari Rp1 juta hingga Rp2 juta. Namun, burung yang sering menang lomba bisa dihargai hingga Rp100 juta.
5. Kenari
Kenari, burung yang mudah dirawat dan populer di Indonesia, memiliki harga yang bervariasi. Di pasar, harga burung ini mulai dari Rp200 ribu hingga jutaan rupiah per ekor. Jenis kenari tertentu yang gacor bisa mencapai harga Rp1 juta atau lebih.
6. Pleci
Pleci, dengan ciri khas lingkaran putih di sekitar matanya, adalah burung kecil yang pandai berkicau. Harga burung ini berkisar antara Rp700 ribu hingga Rp1 juta. Pleci yang sering menang perlombaan bisa memiliki harga yang jauh lebih tinggi.
7. Kacer
Kacer, atau Jalak Poci, terkenal dengan kemampuannya menirukan suara burung lain. Burung ini dihargai Rp500 ribu hingga Rp1 juta. Namun, kacer yang sering menang lomba bisa dibanderol hingga puluhan juta rupiah.
8. Jalak Suren
Jalak Suren, burung endemik India dan Asia Tenggara, memiliki bulu putih dan hitam serta mata yang tajam. Beberapa spesies lokal seperti jalak suren gacor atau lokal dihargai antara Rp300 ribu hingga Rp1,5 juta.
Mengapa Harga Burung Bisa Sangat Tinggi?
Harga burung di Indonesia bisa sangat tinggi karena beberapa faktor, seperti keindahan fisik, kualitas suara, dan prestasi dalam lomba.
Burung yang memenangkan banyak perlombaan biasanya memiliki harga jual yang jauh lebih tinggi dibandingkan burung biasa. Selain itu, perawatan yang baik dan lingkungan yang mendukung juga mempengaruhi kualitas dan harga burung.
Dengan keistimewaan masing-masing, delapan burung ini tidak hanya menjadi simbol kecintaan terhadap keindahan alam, tetapi juga investasi bagi para pecinta burung.
Setiap kicauan dan warna eksotis yang dimiliki burung-burung ini mampu memberikan kebahagiaan tersendiri bagi pemiliknya. [Benhil Online]