Website IAIN Syekh Nurjati Cirebon Diserang Hacker, Disusupi Judi Online

Situs web
Kasus pembobolan, peretasan, atau apa pun sebutannya sudah sering kali terjadi di berbagi situs web baik milik pemerintah maupun swasta di Indonesia. 

Meski begitu, ada saja website yang keamanannya masih kurang, sehingga mudah disusupi oleh hacker, peretas, atau penyusup gelap di dunia digital.

Baru-baru ini situs website salah satu  kampus milik pemerintah di Kota Cirebon disusupi situs judi slot online. Situs web tersebut milik IAIN Syekh Nurjati.

Humas IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Mohamad Arifin mengatakan serangan tersebut terjadi sejak beberapa hari lalu. 


"Bukan cuma IAIN Syekh Nurjati Cirebon, tapi ini terjadi hampir di semua website Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di seluruh Indonesia," katanya saat dikonfirmasi pada Selasa, 5 Maret 2024.

Namun, kata dia serangan tersebut hanya terjadi di bagian tampilan saja tidak sampai ke laman website. Dan saat ini sedang dalam penanganan tim IT.

"Website bukan diambil alih oleh hacker tapi hanya disusupi," jelasnya.

Arifin menjelaskan saat ini, IAIN Syekh Nurjati Cirebon sedang membuka pendaftaran mahasiswa baru (PMB), sehingga situs milik kampus tersebut ramai dikunjungi.


"Untuk informasi-informasi mahasiswa, dan pendaftaran mahasiswa baru masih bisa diakses," lanjutnya.

Kerugian yang dialami sampai saat ini masih berupa tenaga dan waktu yang harus diluangkan untuk proses penanganan website. 
 
“Tidak tahu apa alasan pelaku atau hacker ini menyerang website IAIN Syekh Nurjati, tapi kami harus mengatasi dan saat ini sedang dalam penanganan tim IT,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data ( PTIPD) IAIN Syekh Nurjati Cirebon Agus Pamuji menjelaskan awalnya situs jurnal kampus tersebut tidak bisa diakses.

"Laporan dari pengelola jurnal hal ini terjadi sejak 25 Februari 2024. Ada pihak luar yang melaporkan indikasi judi online pada sub domain dimana sub-domain tersebut tidak terdaftar di server lokal (kampus) sehingga berdampak pada website kampus," jelasnya.

Selanjutnya PTIPD Syekh Nurjati Cirebon melaporkan ke pihak hosting sebagai penyedia layanan hosting atas kejadian ini. 

"Tindak lanjut yang dilakukan oleh pihak hosting adalah menghapus sub-domain yang dianggap ilegal yang terindikasi konten judi online," pungkasnya.  

Selain itu kata dia, pihaknya juga telah mengajukan pemblokiran ke pihak google untuk menghapus sub-domain ilegal tersebut. [Benhil Online]
Previous Post Next Post

Contact Form