Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik dan Keamanan sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani meresmikan kantor Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Provinsi Jawa Timur (Jatim) di Surabaya. Ia pun menyebut kini Jatim tengah menjadi rebutan untuk pemenangan Pemilu 2024.
Sebelum acara peresmian, Puan bersama seribuan pendukung Ganjar Pranowo-Mahfud Md berolahraga jalan sehat bersama yang finish di depan kantor TPD Jatim, Sabtu (4/11/2023) pagi. Kantor TPD Ganjar-Mahfud Jawa Timur berada di Jalan Kecilung, Ketabang, Surabaya.
Tak hanya massa dari PDIP, peresmian kantor TPD Ganjar-Mahfud turut dihadiri perwakilan dari partai koalisi yakni PPP, Hanura, Perindo, serta jaringan simpul relawan.
Acara dimulai dengan penyampaian laporan dari Ketua TPD Ganjar-Mahfud Jawa Timur, Budi Sulistyono yang juga mantan Bupati Ngawi.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyampaian pidato dari Puan. Ia memberikan arahan kepada jajaran TPD Jatim serta relawan dan pendukung Ganjar-Mahfud lainnya.
Di awal sambutan, Puan meminta kesiapan jajaran TPD Jawa Timur untuk memenangkan Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024. Mengingat, waktu sebelum pencoblosan tinggal 101 hari lagi.
"Artinya jika kita ingin Pak Ganjar dan Pak Mahfud menang, maka sudah tidak bisa lagi kita santai-santai, tidak bisa menunda-nunda kerja pemenangan," kata Puan.
Menurutnya, kerja-kerja pemenangan Ganjar-Mahfud harus digenjot dari sekarang dengan tujuan untuk mengetuk hari rakyat. Seluruh jajaran tim pemenangan diingatkan untuk turun ke lapangan agar rakyat mengetahui Ganjar-Mahfud adalah pasangan yang cocok untuk memimpin Indonesia di masa mendatang.
Baca juga: Kepada Pendukung Ganjar-Mahfud di Jateng Puan: Jangan Takut Intimidasi!
Selain itu, Puan juga meminta kepada seluruh pendukung untuk merelakan kawan yang sekarang menjadi lawan.
"Jangan lagi ada yang berpikir bahwa kawan yang sudah jadi lawan itu sebenarnya sedang bersandiwara dan aslinya itu tetap bersama kita. Tidak ada itu. Sudah, terima kenyataan bahwa kawan lama sudah menjadi lawan baru," ucap mantan Menko PMK itu.
Puan lantas berbicara soal Indonesia yang kini dihadapkan dengan benih orde baru yang mengkhawatirkan. Untuk itu, ia meminta seluruh pendukung agar solid dan fokus pada tujuan memenangkan pemimpin yang amanah dan mengabdikan diri untuk Indonesia.
"Walaupun badai menghadang di depan kita jangan pernah kita gentar, jangan pernah kita takut, kita tetap tegak lurus memenangkan perjuangan kita," tegas Puan.
"Kita butuh pemimpin yang mau bekerja untuk Indonesia, mau berkorban untuk Indonesia. Yang lebih penting adalah bagaimana Indonesia tetap bersatu, adem ayem damai, dan itu hanya bisa dilakukan jika kita mengabdikan diri untuk Indonesia," tambahnya.
Dengan mengesampingkan masa lalu, Puan meminta seluruh pendukung Ganjar-Mahfud se-Jawa Timur untuk mengentaskan segala hambatan demi memperoleh kemenangan. Ia mengingatkan tim pemenangan agar bekerja secara kreatif dan menjalankan strategi yang paling tepat.
"Kita harus cerdas dalam kerja-kerja pemenangan Ganjar-Mahfud. Kalau pintu di depan kita ditutup dan dikunci, maka kita cari jendela untuk masuk. Kalau ada portal yang menghalangi jalan kita, kita loncat lewati portalnya. Kalau ada yang taruh tembok di depan kita, kita cari palu untuk runtuhkan temboknya," tutur Puan.
Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud (TPN GM) ini lantas menjelaskan kenapa PDIP memilih mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai Capres dan Cawapres pada Pilpres 2024. Puan menyebut Ganjar adalah paket komplit yang berpengalaman dua periode menjadi anggota DPR dan dua periode Gubernur Jawa Tengah.
Baca juga: Ganjar: Tanpa Gerakkan Alat Negara, Kita Bergerak Bersama Rakyat
"Sementara Pak Mahfud, putra asli Jawa Timur punya pengalaman Trias Politica, pernah jadi anggota DPR RI, pernah jadi menteri dan sekarang sebagai menteri koordinator, pernah jadi Hakim Mahkamah Konstitusi, juga,” sebutnya.
"Jadi calon kita ini barang bagus," lanjut Puan.
Meski begitu, sebagus apapun calonnya tapi jika para pendukung tidak tegak lurus maka hal itu disebut akan sia-sia. Oleh karenanya, Puan mengajak seluruh pendukung Ganjar-Mahfud untuk loyal dan bekerja dengan semangat juang tinggi, apalagi suara di Jatim menjadi rebutan karena menjadi provinsi kedua yang memiliki jumlah penduduk terbanyak.
"Ingat bahwa Jawa Timur sedang jadi rebutan, jadi persaingan akan sengit. Tetapi saya yakin pendukung Ganjar-Mahfud di Jawa Timur ini tidak takut dengan persaingan. Betul tidak? Takut atau berani? Takut atau berani?” tukas cucu Bung Karno tersebut membakar semangat para pendukung Ganjar-Mahfud.
Menjawab Puan, jajaran TPD dan pendukung Ganjar-Mahfud yang hadir serentak tegas menyatakan kesiapan mereka. Puan memberikan apresiasi atas semangat para pendukung Ganjar-Mahfud.
Di sisi lain, Puan mengingatkan bahwa Pemilu 2024 bukan hanya tentang memenangkan Ganjar-Mahfud. Melainkan perihal bagaimana menyongsong negara yang lebih baik ke depannya demi nasib 270 juta lebih rakyat Indonesia.
“Hari ini kita bukan bicara soal Ganjar-Mahfud tapi soal masa depan Indonesia yang lebih baik,” ucap Puan.
"Kita memilih Ganjar-Mahfud karena ingin Indonesia unggul, bukan maju sekadar maju, tetapi unggul lebih dari bangsa lain. Kita memilih Ganjar-Mahfud karena ingin rakyat Indonesia sejahtera. Kita memilih Ganjar-Mahfud karena ingin Indonesia dipenuhi dengan rasa keadilan," lanjutnya.
Puan pun mengajak seluruh pendukung Ganjar-Mahfud untuk bergotong royong. Sebab untuk mencapai tujuan tidak bisa jika berjalan sendiri, sehingga semua harus bersatu dengan rakyat karena mereka yang akan menentukan masa depan bangsa dan negara.
Baca juga: Tolak Minta Maaf, Heru Tantang Ketua DPD PAN Kabupaten Cirebon Tempuh Jalur Hukum
"Maka penting agar kita jadikan kantor TPD Ganjar-Mahfud Provinsi Jawa Timur sebagai tempat bertemunya rakyat, tempat rakyat bisa berkeluh kesah, tempat rakyat bisa bersukaria," ujar Puan.
“Di sini tempatnya bagaimana kaum nasionalis bisa merapatkan barisan, bahu membahu, saling bantu untuk memenangkan apa yang menjadi cita-cita Bung Karno, founding father, proklamator kita untuk membuat Indonesia lebih maju, unggul, dan sejahtera,” sambung perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.
Usai menyampaikan pidato, Puan lalu secara seremoni meresmikan kantor TPD Ganjar-Mahfud. Peresmian ditandai dengan pemotongan pita oleh Puan.
Puan berharap kantor TDP Ganjar-Mahfud Provinsi Jawa Timur bisa menjadi wadah bagi para rakyat untuk menyampaikan aspirasinya. Baik itu dalam keadaan suka maupun duka. Tim pemenangan dan relawan juga diingatkan untuk merangkul tokoh-tokoh yang ada di Jawa Timur.
“Kita sama-sama bergotong royong membantu agar pemenangan ini bisa berjalan sesuai yang kita harapkan. Maju tak gentar bersama Ganjar, jangan takut karena ada Mahfud. Siap! Siap! Siap!" tegas Puan.
Selain menyampaikan arahan dan meresmikan kantor TPD Jatim, Puan juga menggelar dialog dengan simpul jaringan relawan pendukung Ganjar-Mahfud. Sebab Puan ingin mendengar langsung progres kerja relawan dan tim pemenangan, sambil menerima masukan-masukan dari mereka.
Sementara itu Ketua TPD Jatim, Budi Sulistyono mengaku siap menggencarkan perjuangan para relawan dan memerahkan Jawa Timur. Menurutnya, total ada sekitar 130 organ relawan se-Jatim yang siap memenangkan Ganjar-Mahfud satu putaran.
"Kita bersama para relawan siap memerahkan Jatim. Setelah kegiatan ini akan dibentuk badan pemenangan di masing-masing wilayah,” ungkap Budi.
Selesai acara, Puan langsung bertolak ke Semarang. Sore hari nanti, ia akan menghadiri pertemuan pendukung relawan dan tim pemenangan Ganjar-Mahfud se-Jawa Tengah. Puan akan memberikan pengarahan dan membacakan deklarasi pemenangan Ganjar-Mahfud. [Benhil Online]