Sram telah mengumumkan sistem Eagle Powertrain yang mengontrol motor dan drivetrain sepeda listrik. Tambahan terbaru pada portofolio sistem sepeda Sram adalah powertrain yang inovatif dan sarat teknologi.
Merek Sram terus menarik perhatian banyak pesepeda di seluruh dunia. Sram bermitra dengan merek sistem sepeda elektronik asal Jerman, Brose, untuk menghadirkan Eagle Powertrain.
Sram selalu mengutamakan performa sebagai titik tumpu utama dalam pengembangan produknya dan Eagle Powertrain menunjukkan fakta ini.
Namun, merek ini bukanlah penyedia terkemuka di segmen sepeda elektronik di mana Shimano dan Bosch berada di posisi teratas.
Sram Eagle Powertrain adalah debut Sram di ranah powertrain sepeda listrik. Sekarang memungkinkan pelanggan Sram untuk melengkapi sepeda mereka dengan peralatan Sram termasuk motor, drivetrain, dan suspensi.
Dikutip dari Gizmochina, Sram Eagle Powertrain diklaim sebagai salah satu sistem e-bike terpintar yang ada saat ini.
Baca juga: Ducati Perkenalkan Sepeda Motor Listrik Edisi Terbatas Powerstage RR
Sram memanfaatkan kapasitas Brose yang luas dalam memproduksi motor yang berfokus pada utilitas, sementara Sram mengembangkan perangkat lunak yang intuitif untuk integrasi. Eagle Powertrain memiliki torsi puncak 90Nm dan output daya puncak 680W.
Torsi ini lebih tinggi daripada sistem e-bike terkemuka di pasar, yang kebanyakan memiliki nilai 85Nm. Powertrain bekerja dengan baterai Brose (630Wh atau 720Wh), serta range extender 250Wh.
Powertrain Eagle dapat disederhanakan untuk diintegrasikan sepenuhnya ke dalam pengaturan elektronik sepeda dengan konektivitas nirkabel.
Powertrain Sram Eagle akan segera diluncurkan pada sepeda listrik baru, menurut perusahaan. Namun belum ada informasi spesifik mengenai detail tersebut.
Sistem kontrol Sram Eagle Powertrain memungkinkan perangkat lunaknya yang unik untuk mengontrol motor dan drivetrain.
Baca juga: Sepeda Gunung Listrik Rotwild R.X275 Harganya Setara Mobil Bekas
Hal ini memungkinkan sistem untuk memindahkan gigi bagi pengendara dengan menggunakan sensor untuk menyesuaikan gigi.
Fitur Auto Shift ini memungkinkan pengendara untuk mengayuh dengan irama yang optimal. Selain itu, fitur Coast Shift memindahkan gigi saat pengendara meluncur yang juga memungkinkan pengayuhan yang mulus dalam kondisi meluncur. [Benhil Online]