Dalam pembaruan yang signifikan, TikTok mengintegrasikan iklan ke dalam hasil pencarian, menyelaraskan pendekatannya dengan kompetitor seperti Instagram.
Perubahan ini akan menampilkan konten bermerek kepada pengguna selama pencarian mereka, dengan iklan yang diambil dari video-video bersponsor yang dihosting di platform.
Ini adalah awal dari masa depan di mana hasil pencarian dilengkapi dengan iklan tambahan
Platform ini telah memastikan bahwa iklan-iklan ini akan relevan dengan permintaan pencarian pengguna, dan akan secara eksplisit ditandai sebagai postingan bersponsor.
Dikutip dari Gizmochina, pemilihan iklan juga kemungkinan akan dipengaruhi oleh pencarian dan aktivitas pengguna sebelumnya di TikTok, yang berarti konten iklan dapat menjadi lebih bertarget dan spesifik untuk preferensi individu.
Baca juga: WJS Sebut TikTok Incar Aplikasi e-Commerce untuk Jual Barang-barang Buatan China di AS
Pengalaman pengguna tidak akan terganggu, bahkan ketika mengklik postingan bersponsor, karena TikTok bermaksud untuk mencerminkan pengalaman dalam feed selama pencarian.
Meskipun beberapa pengguna mungkin melihat ini sebagai ketidaknyamanan, langkah ini bertujuan untuk memperkuat penemuan merek dan dapat mewakili bentuk keterlibatan baru dengan iklan di media sosial.
Integrasi ini tidak bersifat opsional untuk pengiklan, karena secara otomatis diaktifkan untuk pedagang yang sudah ada. Mereka harus secara aktif memilih untuk tidak ikut serta jika mereka ingin menghindari kemunculannya di hasil pencarian.
Pergeseran ini menandakan niat TikTok untuk berevolusi dan menyesuaikan pendekatan iklannya sesuai dengan tren industri.
Meskipun integrasi iklan ke dalam fungsi pencarian mungkin tidak disambut baik oleh semua pengguna, hal ini merupakan indikasi perkembangan yang tak terelakkan dalam monetisasi platform media sosial.
Baca juga: Chatbot AI TikTok dalam Tahap Pengujian, Akan Bersaing dengan ChatGPT dan Bard
Dengan kompetitor seperti Instagram yang menerapkan strategi serupa di awal tahun ini, keputusan TikTok menunjukkan evolusi yang konsisten di sektor ini.
Dalam konteks yang lebih luas, langkah ini dapat mengubah ekspektasi dan interaksi pengguna dengan iklan media sosial.
Meskipun era bilah pencarian bebas iklan di TikTok telah berakhir, arah baru platform ini dapat menandai fase baru dalam hubungan antara pengguna, perusahaan, dan cara mereka terhubung. [Benhil Online]