Model SUV all-electric Avatr 11 Harmony Edition telah diluncurkan di Tiongkok. Avatr 11 merupakan puncak dari usaha patungan antara Changan, Huawei, dan CATL. Peluncuran model SUV listrik murni Avatr 11 dilakukan di Chengdu Auto Show 2023.
Huawei ADS 2.0 juga memiliki fitur pengereman darurat otomatis canggih (GAEB). GAEB didasarkan pada jaringan Deteksi Rintangan Umum (GOD) Huawei.
Hauwei mengatakan bahwa sistem GAEB dapat secara efektif menangani putaran balik di persimpangan, bundaran, dan area konstruksi.
Powertrain Avatr 11 dilengkapi dengan Huawei DriveONE, sistem penggerak listrik bertegangan tinggi. Ini ditawarkan dalam motor tunggal atau ganda dan varian roda belakang motor tunggal memiliki daya maksimum 230kW.
Torsi puncaknya mencapai 370Nm dan dapat melaju dari 0 hingga 100 km/jam dalam 6,6 detik. Jangkauan Avatr 11 Harmony Edition mencapai 730 km.
Baca juga: Honda Forza 350 Dark Gravity Special Edition Hadir dengan Skema Warna Baru
Versi penggerak empat roda dual-motor dari SUV listrik ini menghasilkan tenaga hingga 425kW dan torsi puncak 650Nm.
Dikutip dari Gizmochina, mobil ini dapat berakselerasi hingga 100 km/jam dalam 3,9 detik.
Avatr 11 memiliki layar terpisah kontrol pusat 15,6 inci, yang memungkinkan untuk membuka beberapa jendela.
Sistem ini dapat mengenali perintah suara dari co-pilot sementara jendela dari layar kontrol utama dapat ditampilkan pada layar co-pilot.
Gugus instrumen LCD memiliki lebar 10,25 inci. Ada enam mode yang dapat dipilih di kokpit, termasuk istirahat, menonton film, karaoke, hewan peliharaan, cuci mobil, dan penghuni kosong jangka pendek.
Baca juga: Fiat Launching Mobil Listrik Abarth 600e di Tahun 2025 Nanti
Kursi depan SUV ini dilengkapi dengan fungsi ventilasi, pijat, dan pemanas. Joknya dihiasi dengan bahan kulit Nappa sementara plafonnya dilapisi dengan bahan suede. Terdapat 256 warna lampu ambient di bagian dalam SUV Avatr 11.
Harga SUV Avatr 11 Harmony Edition berkisar antara 300.000 yuan ($ 41.000 atau sekitar Rp600 juta-an) dan 390.000 yuan ($ 54.000 atau sekitar Rp800 juta-an).