Elon Musk, orang terkaya di dunia dan CEO X, yang sebelumnya dikenal Sebagai Twitter, Elon Musk yang pada hari Jumat mengumumkan bahwa jumlah pengguna bulanan di platform media sosial ini telah mencapai titik tertinggi baru, melampaui 540 juta.
Hal ini terjadi di tengah periode perubahan organisasi dan upaya untuk meningkatkan pendapatan iklan, yang sempat mengalami penurunan dalam beberapa bulan terakhir.
Lonjakan jumlah pengguna ini merupakan pertanda yang menggembirakan bagi X, terutama karena Meta Platforms, perusahaan induk dari platform media sosial saingannya, Threads, meluncurkan pesaing langsung pada tanggal 5 Juli.
Setelah akuisisi Twitter senilai $44 miliar oleh Musk pada bulan Oktober, ia menggabungkan platform tersebut dengan perusahaannya X Corp, yang didirikan pada bulan Maret, sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh X Holdings Corp.
Visinya untuk X telah disamakan dengan layanan pesan populer di Tiongkok, WeChat, yang bertujuan untuk menciptakan aplikasi segala hal. Dan untuk menekankan pergeseran ini, platform mikroblog Twitter secara resmi berganti nama menjadi X, dengan simbol burung biru yang ikonik digantikan oleh simbol X.
Pengumuman terbaru dari Musk ini menambah serangkaian pernyataan positif yang dibuat oleh para eksekutif X mengenai peningkatan penggunaan platform ini, terlepas dari persaingan yang ditimbulkan oleh Threads.
Baca juga: Elon Musk akan Ubah Nama Twitter Menjadi X dan Hapus Logo Burung
Untuk lebih menunjukkan transformasi ini, sebuah tanda X besar telah dipasang di atas gedung yang sebelumnya menjadi kantor pusat Twitter di San Francisco.
Seiring dengan perkembangan X di bawah kepemimpinan Musk dan memanfaatkan basis penggunanya yang terus bertambah, perusahaan ini tampaknya bertekad untuk mengukuhkan posisinya sebagai kekuatan dominan dalam lanskap media sosial.
Dengan rebranding dan perubahan organisasi yang sedang berlangsung, semua mata tertuju pada X untuk melihat bagaimana perusahaan ini akan menavigasi lanskap kompetitif dan memanfaatkan popularitasnya untuk mendorong pendapatan iklan dan fitur-fitur inovatif untuk komunitas penggunanya yang luas.
Musk dan ketertarikannya pada X
Seperti dikutip dari Gizmochina, kegilaan Elon Musk terhadap huruf X terlihat jelas saat ia terus menjadi berita utama dengan usaha-usahanya. Mulai dari menamai salah satu anaknya X, yang dihiasi dengan simbol dan huruf, hingga memiliki SpaceX, ketertarikannya tidak mengenal batas.
Musk mendirikan x.com pada tahun 1999, sebuah bank online yang kemudian bertransformasi menjadi PayPal yang terkenal. Dalam sebuah langkah nostalgia, dia membeli domain tersebut kembali dari PayPal pada tahun 2017.
Baca juga: Cuitan Elon Musk 'Burung Dibebaskan' Saat Beli Twitter
Pengaruh huruf X sekarang meresap dalam usaha Musk. Mobil listrik Tesla yang terkenal, Model X, menggunakan huruf tersebut, dan Twitter telah diganti namanya menjadi X.
Bahkan domain x.com sekarang dialihkan ke Twitter, yang menunjukkan kecintaan Musk pada huruf yang penuh teka-teki itu.
Dengan perubahan ini, pengusaha miliarder ini tampaknya bertekad untuk meninggalkan jejak berbentuk X di dunia. [Benhil Online]