Pada 17 Februari 2023, Hisense mengumumkan mempaten smartphone baru dengan desain unik yang membuat heboh komunitas teknologi. Desain smartphone baru ini relatif persegi, dengan desain layar lurus di bagian depan, pembatas sangat ramping di tiga sisi, dan tidak berlubang, memberikan tampilan bersih dan minimalis.
Ponsel ini diharapkan menggunakan desain kamera pop-up, dikombinasikan dengan bingkai tengah sudut kanan, memberikan tampilan yang sederhana dan tangguh.
Hisense Perkenalkan Smartphone Berbentuk Persegi dengan Layar Surround
Salah satu fitur paling mencolok dari smartphone Hisense baru adalah layar surround-nya. Layar memanjang dari bawah ke belakang badan pesawat, menciptakan tampilan yang memukau dan bergaya, mirip dengan smartphone MIX Alpha dengan layar surround Xiaomi, hanya saja MIX Alpha menggunakan surround horizontal.
Baca juga: Sudah Mulai Dipasarkan, Segini Harga Ponsel Lipat OPPO Find N2
Smartphone baru ini juga dilengkapi dengan desain empat kamera belakang, dengan tiga kamera disusun secara vertikal dan lensa telefoto yang diduga periskop di bagian samping.
Tampaknya ada kamera independen di sisi badan, menambah desain unik ponsel secara keseluruhan. Saat ini, Hisense terutama menjual smartphone membaca, yang semuanya menggunakan layar pelindung mata yang dibuat khusus.
Layar smartphone baru yang dipatenkan ini diharapkan menggunakan bahan OLED yang fleksibel, dipadukan dengan layar surround. Namun, kemungkinan produksi massal yang sebenarnya tidak mungkin terjadi karena tantangan teknis yang terlibat.
Perlu dicatat bahwa Xiaomi MIX Alpha yang diluncurkan pada 2019 ditinggalkan karena sulitnya produksi, dan harganya mendekati 20.000 yuan. Oleh karena itu, smartphone baru Hisense ini diperkirakan akan dibanderol dengan harga tinggi jika memang pernah dirilis.
Baca juga: Ini Desain, Spesifikasi dan Harga Redmi A2 yang Bocor ke Publik Jelang Peluncurannya
Pengumuman paten smartphone Hisense yang baru merupakan perkembangan yang menarik di industri smartphone, dengan desainnya yang unik dan bergaya, layar surround, dan modul kamera.
Meskipun mungkin tidak layak untuk produksi massal, hal itu tentu saja mendorong batas-batas desain dan inovasi ponsel cerdas, dan menarik minat. [Benhil Online]