Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan pesan khusus kepada para pelajar SMP SMP Negeri 1 Kaliwungu Kabupaten Kendal.
Ganjar berpesan kepada para pelajar SMP yang telah tumbuh remaja itu untuk tidak menikah muda atau menikah dini, karena dapat berpengaruh kepada pola tumbuh anak yang akan dikandungnya.
Untuk itu, dia minta, gerakan Jo Kawin Bocah terus disosialisasikan, sehingga akan mendapatkan generasi penerus yang sehat dan bisa mengurangi stunting di Jawa Tengah.
“Pencegahan stunting bisa dilakukan sejak dini mulai dari usia pertumbuhan, sehingga saat beranjak dewasa memiliki tubuh yang sehat. Remaja putri yang akan menjadi ibu-ibu perlu mendapatkan asupan gizi yang baik, maka perlu diberi suplemen penambah darah,” ungkap Ganjar, Kamis, 8 Desember 2022.
Dalam kesempatan tersebut Ganjar juga mengimbau para remaja tersebut untuk meminum tablet tambah darah setiap minggunya.
Ganjar juga dalam kesempatan tersebut membagikan tablet penambah darah di SMP Negeri 1 Kaliwungu.
Menurutnya, suplemen penambah darah bermanfaat bagi remaja putri yang beranjak remaja, karena bisa mencegah amenia dan bisa membantu meningkatkan stamina tubuh, sehingga tetap semangat dalam belajar.
Selain itu, lanjutnya, remaja putri yang rutin meminum tablet penambah darah, akan lebih sehat ketika menjadi seorang ibu ke depannya. Sehingga, dapat menekan angka stunting di Jawa Tengah. [Benhil]