Cara Jitu Meredam Kemarahan Suami

Mempunyai suami yang temperament, mudah marah dan emosi yang sulit terkendali tentu dapat membuat istri darah tinggi, terlebih lagi sebagian besar wanita mempunyai perasaan yang halus. Tidak bisa dibayangkan betapa sakitnya sang istri jika terus menerus terkena marah dan amukan dari suami. Jika sudah berumah tangga, ketidak sesuaikan merupakan sebuah keniscayaan, dimana ketika dua orang bersatu maka pasti terdapat suatu hal yang tidak disukai. 

Suami yang pemarah pastinya juga mempunyai alasan kenapa dia marah, seperti terjadi masalah di kantor, kesalahan istri atau ada suatu hal yang tidak sesuai dengan keinginan suami. Sebagai istri tentu Anda harus pintar mencari penyebab kemarahannya, dengan begitu Anda dapat menemukan solusi yang tepat. Jangan sampai masalah terlalu berlarut-larut dan membuat keutuhan rumah tangga terancam. Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya lakukan cara jitu berikut ini: 

Cara Jitu Meredam Kemarahan Suami

Memahami Perasaan Suami

Ketika suami sudah terlihat kesal dan marah, sebaiknya istri mencari tahu terlebih dahulu hal apakah yang menyebabkan ia menjadi kesal. Biarkan sejenak suami tenang dan istirahat, ketika sudah terlihat membaik maka sang istri baru menanyai permasalahan tersebut dengan halus dan lembut. Jangan sampai ketika suami terlihat marah istri juga menunjukkan wajah kesal, hal ini tentu tidaklah benar dan dapat merusak rumah tangga Anda. 

Berkomunikasi secara Baik dengan Suami

Suami yang pemarah umumnya mudah melontarkan kata-kata yang tidak enak untuk didengar, hal ini tentu juga bisa membuat hati istri menjadi sakit dan ikut terpancing emosi. Namun demikian, sebaiknya istri tetap mencoba bersabar dan tidak terlalu diambil hati omongan suami yang tidak enak didengar. 

Sebaiknya jika suami sudah mulai kesal Anda cukup diam dan tenangkan suami, jangan sampai Anda ikut-ikutan marah. Diibaratkan jika dalam rumah tangga suami Anda seperti api maka istri jadilah air yang mampu menenangkan amarah sang suami. 

Ketika Suami Marah karena Kesalahan Mu maka Segeralah Minta Maaf

Ketika suami marah, tentu ia mempunyai alasan dari kemarahannya. Jika hal ini dikarenakan kesalahan Anda maka segeralah minta maaf, jangan menjadi istri yang keras kepala dan menjunjung ego yang tinggi karana sikap seperti ini tentu sangatlah tidak disukai suami. Ketika istri meminta maaf otomatis hati suami akan terketuk kembali dan amarahnya menjadi hilang. 

Berikan Senyuman Terindah Anda

Senyum istri ketika menyambut suami yang datang diibaratkan seperti bunga yang baru mekar, akan terlihat indah dan menggugah selera. Oleh karena itu, saat suami datang membawa wajah murung maka usahakan Anda tetap tersenyum manis. Ketika senyumanan Anda tidak dipedulikan maka janganlah berkecil hati, meskipun sesaat suami mengacuhkan Anda tapi lama kelamaan suami juga akan menyadari akan senyum manis yang diberikan sang istri dan dapat menenangkan kemarahan suami dengan sendirinya.

Buatkan Secangkir Minuman 

Orang yang sedang marah otomatis energinya akan semakin meningkat tidak karuan, hal itulah yang tanpa disadari dapat membuat rasa lelah bagi mereka yang kerap marah. Oleh karena itu, ketika suami marah sebaiknya buatkan minuman hangat dan sajikan dengan penuh keramahan. 

Berikan Pelukan Hangat kepada Suami

Saat suami sedang marah cobalah istri berusaha menenangkannya dengan memberi pelukan hangat, tidak perlu takut kalau suami akan lebih marah. Tanyakan kepada suami dengan bisikan lembut dan menanyakan apa yang terjadi sambil tetap menenangkannya. Saat memeluk suami berilah keyakinan bahwa semuanya akan baik-baik saja.