Untuk menghasilkan gambar yang menarik, tentu diperlukan perhatian khusus pada komposisi warna, benda, dan juga sudut pengambilan gambar. Teknik fotografi sudut pengambilan gambar ini bergantung pada kreatifitas fotografer dalam penentuan letak kamera. Tentu saja, sudut pengambilan gambar ini sangat berpengaruh pada hasil foto. Sudut pengambilan gambar atau biasa disebut angle ini memiliki peran penting dalam fotografi, dimana hasil karya fotografi akan semakin hidup.
Ingin tahu bagaimana menghasilkan hasil gambar terbaik dengan sudut pengambilan gambar yang tepat? Yuk, simak Teknik Fotografi Sudut Pengambilan Gambar berikut ini!
Full Front Angle
Full Front Angle biasa digunakan jika ingin menghasilkan gambar yang proporsional, seimbang mengikuti bentuk objek. Untuk mendapatkan sudut pengambilan gambar ini, posisi atau letak kamera berada sejajar dengan objek. Kesan yang ditimbulkan adalah audience akan melihat keseluruhan penampakan objek, seperti berhadapan langsung.
Full Front Angle biasa digunakan jika ingin menghasilkan gambar yang proporsional, seimbang mengikuti bentuk objek. Untuk mendapatkan sudut pengambilan gambar ini, posisi atau letak kamera berada sejajar dengan objek. Kesan yang ditimbulkan adalah audience akan melihat keseluruhan penampakan objek, seperti berhadapan langsung.
Jangan melupakan sumber cahaya pada sudut pengambilan gambar Full Front Angle. Hasil terbaik adalah dengan tingkat cahaya yang menyinari seluruh penampakan objek. Namun, bisa juga berkreasi dengan peletakan sumber cahaya di samping kanan kiri atau belakang.
Profile Angle
Sudut pengambilan gambar profile angle adalah yang paling umum digunakan dalam fotografi. Profile angle dalam sebuah foto difungsikan untuk menonjolkan profil objek. Objek pun bisa menerapkan beberapa gaya, dalam berbagai pencahayaan. Profile angle biasanya meliputi anggota tubuh, mulai dari kepala, hingga bagian perut.
Sudut pengambilan gambar profile angle adalah yang paling umum digunakan dalam fotografi. Profile angle dalam sebuah foto difungsikan untuk menonjolkan profil objek. Objek pun bisa menerapkan beberapa gaya, dalam berbagai pencahayaan. Profile angle biasanya meliputi anggota tubuh, mulai dari kepala, hingga bagian perut.
High Angle
Ingin berkreasi lebih ekspresif? Coba saja sudut pengambilan gambar high angle. Penggunaan teknik sudut pengambilan gambar high angle akan menonjolkan bagian atas sebuah objek, sehingga menimbulkan kesan dramatis, ekspresif dan lebih fokus. Objek utama akan lebih menonjol dari background atau komposisi penunjang lainnya.
Ingin berkreasi lebih ekspresif? Coba saja sudut pengambilan gambar high angle. Penggunaan teknik sudut pengambilan gambar high angle akan menonjolkan bagian atas sebuah objek, sehingga menimbulkan kesan dramatis, ekspresif dan lebih fokus. Objek utama akan lebih menonjol dari background atau komposisi penunjang lainnya.
Akan lebih baik jika sudut pengambilan gambar high angle dibarengi dengan penerapan blur, dengan latar belakang yang tak begitu ramai. Kamera diposisikan secara vertikal, namun jangan sampai menghalangi pencahayaan. Maka hasil gambar pun akan jauh lebih menarik.
Low Angle
Sebagian besar para penggemar selfie menerapkan 2 sudut pengambilan gambar : high angle dan low angle. Low angle dikhususkan untuk memberikan kesan objek semakin tinggi atau besar. Fokus foto pun bisa diperlebar, menyesuaikan objek foto. Posisi kamera terletak di bawah, dan lensa mengarah ke atas. Biasanya, penerapan sudut pengambilan gambar low angle diterapkan pada fotografi arsitektural (gedung bertingkat atau menara) dan hutan (suasana alam).
Sebagian besar para penggemar selfie menerapkan 2 sudut pengambilan gambar : high angle dan low angle. Low angle dikhususkan untuk memberikan kesan objek semakin tinggi atau besar. Fokus foto pun bisa diperlebar, menyesuaikan objek foto. Posisi kamera terletak di bawah, dan lensa mengarah ke atas. Biasanya, penerapan sudut pengambilan gambar low angle diterapkan pada fotografi arsitektural (gedung bertingkat atau menara) dan hutan (suasana alam).
Back Angle
Sudut pengambilan gambar ini hampir sama dengan full front angle, namun dengan peletakan kamera di belakang objek, alias menampilkan bagian belakang objek saja. Seperti halnya menciptakan gambar siluet, yang biasanya memakai sudut pengambilan gambar back angle. Back angle akan memfokuskan bagian belakang objek – jika manusia sebagai objeknya, maka fokus akan berada di bagian punggung.
Namun, untuk menghasikan hasil jepret dengan struktur cahaya merata dan lembut, maka diperlukan lampu flash. Usahakan dalam sudut pengambilan gambar back angle sisi mata terjauh tetap terlihat.
Sudah siap menerapkan 5 teknik sudut pengambilan gambar terbaik diatas? Dengan konsep yang matang dan kreatifitas berkarya, hasil kegiatan fotografi pun semakin menarik dan berkualitas. Selamat mencoba!
Tags
Fotografi